Agama - Agama yang Lahir Dilatarbelakangi Keberadaan UFO dan Alien

Agama - Agama yang Lahir Dilatarbelakangi Keberadaan UFO dan Alien - Sahabat semua dimanapun anda berada yang berbahagia, kali ini Serupedians akan memberikan informasi penting , viral dan terupdate dengan judul Agama - Agama yang Lahir Dilatarbelakangi Keberadaan UFO dan Alien yang telah Serupedians analisa dan cari serta persiapkan dengan matang untuk anda baca semua. Semoga imformasi yang kami sajikan mengenai tema tentang artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda menjadikan kita semua manusia yang berilmu dan bermanfaat bagi semuanya.

Agama merupakan hak asasi yang paling dasar bagi setiap manusia. Ajaran agama yang ada biasanya bersumber dari risalah yang dibawakan nabi atau pemuka yang dianggap berpengaruh. Namun tak jarang, agama lahir dari pemikiran seseorang atau kelompok dan membuat suatu ajaran baru. Berikut serupedia, akan mengulas Agama - Agama yang Lahir Dilatarbelakangi Keberadaan UFO dan Alien.


1. Raelian

Agama ini dipimpin oleh Claude Vorilhon (Rael), seorang mantan jurnalis mobil balap, dan mantan penyanyi perancis. Raëlians (penganut gerakan rael) mempercayai adanya Elohim (Para ilmuwan dari planet lain), yaitu sekelompok extraterrestrials (makhluk cerdas dari luar angkasa) yang membuat kehidupan dibumi. Raëlians adalah para individualis yang percaya pada penentuan nasib sendiri dan tidak mempercayai takdir. Raelian menganjurkan etika universal dan dunia yang damai, raelian percaya bahwa nasib dunia akan lebih baik jika para orang-orang genius mendapatkan hak paling istimewa dalam pemerintahan. Sebagai penganut paham “Ada kehidupan di angkasa luar”, raelian berharap para ilmuwan dari umat manusia akan mengikuti jejak elohim yaitu menjelajah angkasa sampai pada level kosmos dan membuat kehidupan diplanet lain. Raelian yakin dan percaya bahwa Kebangkitan Jesus Christ adalah melalui proses sains kloning (dengan teknik memory transfer) oleh Elohim (Para ilmuwan dari planet lain), Raelian sedang melakukan riset pengkloningan untuk akses kehidupan kekal, dan agar manusia bisa menjadi kekal, tetapi kritik dan perdebatan selalu

Para penganut raelian yang aktif memamerkan sex-positif feminism dan anti perang dengan melakukan parade outdoor. Salah satu upacara ritual dalam raelian adalah melakukan Transmission Cellular oleh pembimbing yang mempunyai level lebih tinggi. Raelian tidak percaya tuhan, tetapi percaya pada ketidakterhinggaan semesta.

2. Scientology

Scientology adalah sekumpulan ajaran dan teknik terkait yang dikembangkan oleh pengarang Amerika, L. Ron Hubbard selama sekitar 30 tahun, dimulai pada 1952 sebagai suatu filosofi pertolongan diri-sendiri, perkembangan dari sistem pertolongan diri-sendirinya yang lebih awal, Dianetika. Ajaran ini mengklaim menawarkan suatu metodologi yang eksak (pasti) untuk menolong manusia mencapai kesadaran keberadaan rohaninya melintasi beberapa masa hidupnya dan, pada saat yang bersamaan, untuk menjadi lebih efektif di dunia fisik. Nama “Scientology” juga digunakan untuk merujuk kepada Gereja Scientology yang kontroversial, organisasi terbesar yang mempromosikan praktik Scientology. Gereja ini sendiri adalah bagian dari jaringan korporasi terkait yang mengklaim pemilikan dan wewenang tunggal untuk menyebarkan Dianetika dan Scientology.

Sciencetology meyakini pula pemahaman bahwa manusia adalah makhluk immortal yang lupa dengan asal mula sebenarnya, scientology berkembang menjadi ajaran yang dikenal mengadakan penyuluhan, untuk menyadarkan pengalaman traumatik masa lalu untuk mencapai efek batas kemampuan manusia.


3. Nuwaubian Nation

Ajaran agama Nuwaubian Nation sangat aneh karena disaat agama-agama lain konsisten dengan ajarannya agama ini malah berganti-ganti dalam ajarannya. Selain itu agama ini juga mengajarkan rasisme.

Bangsa Nuwaubian atau gerakan Nuwaubian adalah organisasi keagamaan yang didirikan dan dipimpin oleh Maleakhi (Dwight) York. Hal ini digolongkan sebagai kelompok kebencian oleh Southern Poverty Law Center, Amerika. York dimulai sebagai kelompok pendiri Islam kulit hitam di New York pada 1967, dan telah mengubah ajaran-ajarannya dan nama-nama kelompok nya berkali-kali. Pada akhir 1980-an, ia meninggalkan ”Muslim” gerakannya mendukung Mesir Kuno dan tema luar bumi atau aktifitas terestrial. Pada tahun 1933, ia meninggalkan Brooklyn kemudian ke Eatonton, Putnam County, Georgia, di mana ia membangun suatu persaudaraan ras Mesir yang disebut Tama-Re.

Referensi tulisan dari keepo.me, inforbanget.blogspot.co.id, wikipedia, kaskus



Sekianlah artikel Agama - Agama yang Lahir Dilatarbelakangi Keberadaan UFO dan Alien kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel :
Judul : Agama - Agama yang Lahir Dilatarbelakangi Keberadaan UFO dan Alien
Link : https://serupedians.blogspot.com/2017/12/agama-agama-yang-lahir-dilatarbelakangi.html

Subscribe to receive free email updates: